Ditulis oleh Administrator pada Minggu, 30 September 2018 | Dilihat 31530kali
Kentang Sebagai Energi Alternatif
Selain bermanfaat untuk dikonsumsi, kentang dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif. Cukup menakjubkan mengetahui seberapa besar potensi energi yang dimiliki kentang.
Untuk pembuktiannya, simaklah percobaan berikut ini, yaitu bagaimana merangkai kentang agar dapat menyalakan lampu.
Percobaan ini biasanya menjadi salah satu praktek pembelajaran tematik siswa SD kelas IV ketika membahas tema 2 yaitu “Selalu Berhemat Energi”.
Bahan-Bahan Yang Diperlukan
Berikut bahan-bahan yang perlu disediakan dalam percobaan ini:
5 buah kentang
5 lempeng plat seng
5 buah logam tembaga
12 capit buaya
6 buah kabel tunggal serabut dengan panjang masing-masing kurang lebih 25 cm
1 lampu LED
Catatan:
Ada percobaan yang menggunakan hanya 3 buah kentang dan lampu sudah menyala. Tetapi umumnya diperlukan 5 buah kentang agar lampu dapat menyala. Tidak masalah untuk ragam ukuran kentang.
Lempeng plat seng bisa di dapat di toko bangunan. Hanya saja memang yang diperlukan tidak banyak. Paku atau baut galvanis bisa menjadi alternatif.
Logam tembaga bisa menggunakan koin 500 yang lama. Jika sulit mendapatkannya, bisa menggunakan kabel listrik ukuran 2,5 mm2 keatas, yang isi kabelnya adalah kawat (bukan serabut). Buat 6 potong dengan masing-masing sepanjang kurang lebih 10 cm.
Ukuran capit buaya bisa menggunakan yang kecil atau besar. Tidak ada masalah
Kabel tunggal serabut bisa didapat di toko listrik atau elektronik. Total panjang kabel tunggal tersebut antara 1,5 – 2 meter.
Lampu LED yang dimaksud disini adalah lampu LED elektronika, bukan lampu LED penerangan yang biasa ada di rumah. Umumnya hanya ada di toko elektronika.
Berikut adalah contoh bahan-bahan yang diperlukan:
Langkah-Langkah Percobaan
Kabel tunggal serabut pada masing-masing ujungnya dikuliti dari isolatornya dan disambungkan dengan capit buaya dengan cara dipuntir.
Lakukan untuk semua kabel serabut.
Tusukkan sepasang logam seng dan tembaga pada masing-masing kentang. Penempatannya jangan terlalu dekat, apalagi sampai bersentuhan.
Hubungkan logam seng dari satu kentang dengan logam tembaga di kentang yang lain.
Terus bergantian hingga semua kentang sudah tersambung.
Sisakan 1 capit buaya dari logam seng dan 1 capit buaya dari logam tembaga pada kentang yang berlainan.
Capit buaya yang disisakan tadi disambungkan pada kaki lampu LED.
Capit buaya dari logam seng adalah terminal (-) dan Capit buaya dari logam tembaga adalah terminal (+).
Agar mudahnya, bolak-balik saja kaki LED untuk mengetahui mana yang bisa menyala.
Berikut adalah rangkaian percobaan:
Agar lebih jelas lagi, silahkan perhatikan video percobaan yang dipersembahkan oleh siswa-siswi kelas IV SDN Pesanggrahan 10 Jakarta Selatan.
Komentar Anda